PT KAI Masih Membutuhkan SDM Yang Kompeten

Posted by Unknown Update Saturday, June 23, 2012
PT KAI Masih Membutuhkan SDM) Yang Kompeten  | PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) masih membutuhkan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten mengemudikan kereta penumpang maupun barang. Dengan armada yang ada sekarang, PT KAI masih kekurangan dua ribu orang masinis.
“Saat ini, jumlah masinis sekitar 3.000-an orang dan butuh 2.000 orang lagi untuk memenuhinya. Pemenuhan ini dilakukan bertahap,” ujar Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Tundjung Inderawan kemarin. Karena itu, Kementerian Perhubungan akan terus melakukan pelatihan dan pengujian masinis dan asisten masinis.
Pendidikan kompetensi pegawai PT KAI dilakukan di Balai Pelatihan Teknis Perkeretaapian Jogjakarta. Saat ini, sebanyak 670 awak sarana perkeretaapian tengah mengikuti pelatihan dan pengujian terdiri atas 331 calon masinis dan 339 calon asisten masinis. “Mereka melaksanakan uji teori, psikotes, dan uji praktik,” terangnya.
Ditjen Perkeretaapian, kata Tundjung, menyiapkan 12 penguji. Penguji dari lingkungan Ditjen Perkeretaapian sendiri sebanyak delapan orang. Pengujian dilakukan dalam rangka menjalankan amanah UU No 23/2007 tentang Perkeretaapian.
Kebutuhan masinis dan asisten masinis, kata dia, berjalan seiring dengan perkembangan trasportasi kereta api di Indonesia yang cukup pesat. Penambahan ini diperlukan untuk mengurangi beban kerja masinis agar aman bagi keselamatan penumpang. “Jam kerja masinis dibatasi dari sebelumnya delapan jam sehari menjadi empat jam sehari, biar lebih ringan,” tuturnya.
Pengurangan waktu kerja itu berarti membutuhkan dua kali lipat sumber daya manusia yang ada. Belum lagi jika ditambah jumlah masinis yang memasuki masa pensiun. Karena itu, penambahan awak sarana perkeretaapian harus dilakukan agar sesuai dengan kebutuhan.
Tundjung menambahkan, penyegaran (upgrading) kualifikasi masinis dilakukan setiap dua tahun sekali. Demikian pula masa berlaku sertifikat yang dibatasi empat tahun agar bisa memantau kompetensinya kembali. Dalam uji kompetensi itu, seluruh peserta tidak dipungut biaya. “Karena anggarannya ditanggung APBN,” cetusnya.
Saat ini, yang telah diberi Sertifikat Kecakapan Awak Sarana Perkeretaapian sebanyak 3.776 orang. Rinciannya, sertifikat kecakapan awak sarana perkeretaapian pertama (asisten masinis) 2.745 orang dan sertifikat kecakapan awak sarana perkeretaapian muda (masinis) 1.031 orang.
Tahun ini, lanjut dia, ada penambahan 160 kereta rel listrik (KRL) untuk kebutuhan transportasi di wilayah Jabodetabek. Selain itu, ada pembelian 50 rangkaian kereta ekonomi AC. Ref:wir/oki/jpnn

More info Terbaru : Lowongan BUMN PT Kereta Api Indonesia